13 Tanda Website Kena Hack, Berhati-hatilah!

13 Tanda Website Kena Hack, Berhati-hatilah!

Website yang terkena serangan hacker seringkali menunjukkan beberapa tanda yang dapat dikenali. Berikut adalah 13 tanda umum yang menunjukkan bahwa website Anda mungkin telah di-hack, serta beberapa langkah pencegahan dan perbaikan:

Tanda-Tanda Website Kena Hack

  1. Notifikasi dari Browser atau Mesin Pencari: Anda mungkin melihat peringatan seperti “This site may be hacked” atau “The site ahead contains malware” saat mengakses website di browser seperti Chrome.
  2. Website Dinonaktifkan oleh Hosting: Penyedia hosting Anda mungkin mematikan website karena mendeteksi malware atau aktivitas mencurigakan.
  3. Tidak Bisa Login ke Dashboard: Hacker dapat mengubah kredensial login Anda, membuat Anda tidak bisa mengakses website meskipun menggunakan data yang benar.
  4. Loading Website Sangat Lambat: Kinerja website yang melambat secara drastis dapat menjadi tanda bahwa server Anda sedang diserang atau menjalankan skrip jahat.
  5. Ada Konten Aneh: Munculnya konten, tautan, atau halaman yang tidak pernah Anda tambahkan.
  6. Perubahan pada Homepage: Tampilan utama website Anda diubah tanpa izin.
  7. Muncul Iklan atau Popup Tak Dikenal: Iklan-iklan mencurigakan muncul di website Anda.
  8. Pengunjung Melaporkan Masalah: Pengunjung mungkin memberi tahu Anda bahwa mereka melihat konten mencurigakan atau menerima peringatan keamanan.
  9. Email Notifikasi dari Search Console: Google Search Console dapat memberi tahu Anda jika website Anda memiliki masalah keamanan.
  10. File yang Tidak Dikenal di Server: Anda menemukan file atau skrip yang tidak pernah diunggah sebelumnya.
  11. Spamming Email: Website Anda mulai mengirim email spam secara massal, seringkali terdeteksi melalui laporan dari pengunjung atau provider email.
  12. Trafik yang Tidak Biasa: Lonjakan trafik tiba-tiba, terutama dari lokasi geografis yang tidak biasa.
  13. Pemblokiran oleh Antivirus: Beberapa pengunjung mungkin melaporkan bahwa antivirus mereka memblokir akses ke website Anda.

Cara Mengatasi dan Mencegah

  • Lakukan Backup Rutin: Simpan salinan data website Anda secara berkala untuk pemulihan jika terjadi insiden.
  • Perbarui Semua Software: Selalu gunakan versi terbaru CMS, plugin, dan tema untuk menutup celah keamanan.
  • Pasang Plugin Keamanan: Gunakan alat seperti Wordfence atau Sucuri untuk mendeteksi dan memblokir ancaman.
  • Gunakan SSL: Pastikan website Anda menggunakan sertifikat SSL untuk enkripsi data.
  • Hapus Pengguna atau Plugin Mencurigakan: Periksa daftar pengguna dan plugin di website Anda, lalu hapus yang mencurigakan.
  • Pemindaian Malware: Gunakan alat keamanan seperti Jetpack Protect untuk mendeteksi dan menghapus malware【108】【109】.

Dengan mengenali tanda-tanda ini dan segera mengambil tindakan, Anda dapat meminimalkan dampak serangan terhadap website Anda. Tetap proaktif dalam menjaga keamanan situs untuk mencegah serangan serupa di masa depan.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *