Cara Mengatasi Error pada PHP – Max Upload File

Cara Mengatasi Error pada PHP – Max Upload File

Error terkait max upload file size di PHP biasanya muncul saat Anda mengunggah file dengan ukuran yang melebihi batas yang telah ditentukan oleh konfigurasi PHP. Masalah ini umum terjadi, terutama jika Anda bekerja pada aplikasi web atau CMS seperti WordPress. Berikut panduan lengkap cara mengatasinya.


Penyebab Error Max Upload File Size

Batasan ini diatur oleh beberapa parameter di file konfigurasi PHP (php.ini), yaitu:

  • upload_max_filesize: Ukuran maksimum file yang dapat diunggah.
  • post_max_size: Batas ukuran total data yang dapat dikirimkan melalui form POST.
  • memory_limit: Batas memori maksimum yang dapat digunakan oleh skrip PHP.

Cara Mengatasi Error Max Upload File Size

1. Mengedit File php.ini

Jika Anda memiliki akses ke file konfigurasi PHP:

  1. Temukan file php.ini. Lokasi umumnya:

    • Linux: /etc/php/8.x/apache2/php.ini atau /etc/php.ini.
    • Windows (XAMPP): C:\xampp\php\php.ini.
  2. Buka file menggunakan editor teks.

  3. Cari parameter berikut dan ubah nilainya:

    upload_max_filesize = 50M
    post_max_size = 50M
    memory_limit = 128M
    
    • Ganti angka dengan ukuran yang Anda butuhkan, misalnya 50M untuk 50MB.
  4. Simpan file dan restart server:

    • Apache:
      sudo systemctl restart apache2
      
    • Nginx:
      sudo systemctl restart nginx
      

2. Menggunakan .htaccess

Jika Anda tidak memiliki akses langsung ke php.ini, Anda dapat menggunakan file .htaccess:

  1. Buka file .htaccess di root direktori situs Anda.
  2. Tambahkan baris berikut:
    php_value upload_max_filesize 50M
    php_value post_max_size 50M
    php_value memory_limit 128M
    
  3. Simpan file dan coba unggah ulang file Anda.

3. Menggunakan File functions.php (Untuk WordPress)

Jika Anda menggunakan WordPress:

  1. Buka file functions.php di tema yang aktif.
  2. Tambahkan kode berikut:
    @ini_set('upload_max_filesize', '50M');
    @ini_set('post_max_size', '50M');
    @ini_set('memory_limit', '128M');
    
  3. Simpan perubahan dan coba unggah ulang.

4. Melalui Panel Hosting (cPanel, Plesk, dll.)

Jika Anda menggunakan layanan hosting, kebanyakan menyediakan fitur untuk mengubah pengaturan PHP.

  1. cPanel:

    • Login ke cPanel.
    • Cari menu Select PHP Version atau PHP Settings.
    • Ubah parameter upload_max_filesize, post_max_size, dan memory_limit.
  2. Plesk:

    • Login ke Plesk.
    • Buka Websites & Domains > PHP Settings.
    • Atur nilai yang sesuai pada parameter terkait.
  3. Cloud Hosting (seperti AWS, DigitalOcean):

    • Gunakan SSH untuk mengakses server.
    • Edit file php.ini seperti langkah pertama di atas.

5. Menggunakan user.ini (Shared Hosting)

Pada beberapa hosting, Anda tidak bisa mengedit file php.ini atau .htaccess. Sebagai alternatif:

  1. Buat file bernama user.ini di root direktori situs Anda.
  2. Tambahkan baris berikut:
    upload_max_filesize = 50M
    post_max_size = 50M
    memory_limit = 128M
    
  3. Simpan file dan coba unggah ulang file Anda.

6. Melalui File Konfigurasi WordPress (wp-config.php)

  1. Buka file wp-config.php di root direktori WordPress Anda.
  2. Tambahkan kode berikut:
    define('WP_MEMORY_LIMIT', '128M');
    define('WP_MAX_UPLOAD_SIZE', '50M');
    
  3. Simpan file dan periksa apakah masalah sudah teratasi.

7. Restart Server (Jika Diperlukan)

Setelah mengubah pengaturan, pastikan untuk me-restart server agar perubahan berlaku.


Tips Tambahan

  • Periksa Error Log: Jika masalah tetap muncul, cek error log PHP untuk informasi lebih lanjut.
  • Pilih Ukuran yang Wajar: Jangan terlalu besar untuk menghindari masalah kinerja server.
  • Gunakan Kompresi File: Jika file terlalu besar, pertimbangkan untuk mengompresnya sebelum diunggah.

Jika semua langkah di atas sudah dicoba namun masalah masih berlanjut, beri tahu saya detail lingkungan server Anda (lokal/hosting) agar saya bisa membantu lebih lanjut. 😊

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *